Cara membuat DNS Server untuk Web Access di Packet Tracer

 

    DNS (Domain Name System) adalah sistem yang digunakan untuk menerjemahkan nama domain (seperti www.Friday.co.id) menjadi alamat IP server (misalnya, 202.20.2.1). DNS Server memudahkan pengguna untuk mengakses website menggunakan nama yang mudah diingat, tanpa perlu menghafal alamat IP yang tadi disebutkan.

 Konsep Kerja DNS Server sebagai berikut :

  1.  Request dari Client, Pengguna mencoba mengakses situs web, komputer (client) akan mengirimkan permintaan (query) ke DNS server untuk menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP server.
  2. Proses Resolusi, DNS server mencari di dalam databasenya untuk menemukan alamat IP yang sesuai dengan nama domain tersebut. Jika DNS server lokal tidak memiliki data.
  3.  Pengiriman Respon, Setelah menemukan alamat IP yang cocok, DNS server akan mengirimkan informasi ini kembali ke client. Kemudian, client menggunakan alamat IP tersebut untuk mengakses website dengan menggunakan Domain yang sudah dikonfigurasi.

Secara Garis besar, konsep utama DNS melibatkan proses penerjemahan antara nama domain dan alamat IP, melalui struktur hirarki DNS server, dengan penggunaan cache dan pengaturan TTL untuk mengoptimalkan kecepatan dan efisiensi sistem jaringan.

untuk lebih detail-nya silahkan menonton penjelasan-nya di link berikut.

Link Tutorial

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Docker implementation API Gateway with Traefik & Swarm

Mengenal Dynamic Routing. beserta cara Konfigurasi-nya di Packet Tracer

Inter-VLAN Routing?, dan Konfigurasinya di cisco packet tracer!